Black Out System

Dear : You

"Sayaaaang, gelap."

"Sayang kamu dimana?"

"HP mu masih mati kah sayang?"

"Sayaaaang, tidakkah kau ingin mencoba untuk menghubungiku lewat hp Mama, Doni, Bayu? -_-"

Itu adalah sebagian pesan singkat yang aku kirim semalam kan?

Huu karena tadi malam, kita jadi ga bisa saling berhubungan via apa pun. Semua itu di karenakan hp mu mati dan sebagian besar hp orang-orang disini juga mati.

Kamu sudah tau apa yang sedang terjadi? Black Out Sistem. Keadaan dimana satu kota gelap gulita. Ahh tapi saat semalam tadi, tidak hanya satu kota yang gelap gulita. Tapi empat kota. Yaitu Balikpapan, Samarinda, Tenggarong dan Bontang. Ini di sebabkan pembangkit listrik Balikpapan kebakaran, dan itu mengakibatkan tiga kota yang lainnya. Tidak hanya Balikpapan, tetapi juga di Samarinda terjadi kebakaran. Listrik padam ini terjadi selama kurang lebih 18 jam. Yang jelas semalaman tanpa listrik. Keadaan ini sangat jarang terjadi, sehingga membuat masyarakat gelisah, terutama remaja. Gelisah, benar-benar gelisah. HP mati, itu membuat 9 dari 10 orang gelisah. Tak terbayangkan apa yang akan terjadi bila listrik padam lebih lama lagi.

Tidak hanya karena HP tapi juga pendingin ruangan. Ahh itu sangat mengesalkan sekali. Panas, ruangan kamarku tanpa ac atau kipas angin itu sangat terasa panas.

Tapi sudahlah, yang terpenting listrik sudah menyala, hp kita sudah hidup dan malam ini kita bisa bersama hehe.

Terima kasih telah membaca surat yang sangat tidak penting ini sayang haha. Besok aku kirimin surat yang lebih serius deh.

Ohh iya sekalian mau minta maaf karena kemarin tidak bisa mengirimimu surat karena Black Out System ini.

From : You Know Who I'm

Kamis, 19 Februari 2015

#Day21 #30HariMenulisSuratCinta